Persiapan OKK, Puluhan Wartawan Ikuti Pelatihan Jurnalistik PWI Kota Cirebon
Cirebon.swaraprmbaharusn.com. Puluhan wartawan dari berbagai media mengikuti Pelatihan Jurnalistik yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Cirebon, Rabu (19/11/2025), bertempat di Mall UKM Kota Cirebon. Kegiatan ini merupakan rangkaian persiapan menjelang pelaksanaan Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) PWI yang akan digelar pada keesokan harinya.
Pelatihan dibuka secara resmi oleh Plt. Kabid TKIP DKIS Kota Cirebon, Cecep Ismayanto, S.Sos., yang dalam sambutannya memberikan apresiasi penuh atas inisiatif PWI Kota Cirebon dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang jurnalistik. “Kami mengapresiasi apa yang dilakukan PWI Kota Cirebon. Semoga pelatihan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan para peserta, khususnya terkait dunia jurnalistik,” ungkap Cecep.
Sementara itu, Ketua PWI Kota Cirebon M. Alif Santosa, S.H., menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan tahap pembekalan penting bagi seluruh peserta sebelum mengikuti OKK. “Pelatihan jurnalistik ini sebagai pembekalan awal bagi peserta yang akan mengikuti OKK besok. Kami ingin mereka siap, matang, dan memiliki dasar yang kuat sebelum memasuki tahapan organisasi,” jelas Alif.
Ia menegaskan bahwa tujuan utama OKK adalah mencetak wartawan yang profesional, berintegritas, dan memahami etika. “OKK membekali calon anggota PWI dengan pemahaman mendalam tentang Kode Etik Jurnalistik, Undang-Undang Pokok Pers, serta aturan organisasi seperti AD/ART atau PD-PRT. Semua ini menjadi fondasi penting untuk menjadi wartawan yang beretika,” tambahnya.
Alif juga berharap peserta dapat mengikuti seluruh tahapan pelatihan dengan sungguh-sungguh sehingga mampu menguasai teknik penulisan berita yang benar serta memahami hak dan kewajibannya sebagai wartawan.
Selain itu, Alif menekankan pentingnya solidaritas antarsesama wartawan dan kemampuan adaptif di tengah perkembangan teknologi digital yang terus bergerak cepat. “Wartawan harus bisa mengikuti perkembangan di era digital seperti sekarang ini, namun tetap berpegang pada Kode Etik Jurnalistik. Dan saya mengajak teman-teman untuk terus menjaga solidaritas. Jika ada rekan yang kesulitan, mari kita bantu sebisa mungkin,” ujarnya menutup sambutan.
Pelaksanaan pelatihan jurnalistik ini menjadi bukti bahwa PWI Kota Cirebon terus berkomitmen meningkatkan kapasitas dan profesionalisme wartawan di daerah. Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, arus informasi yang semakin cepat, dan tantangan hoaks yang semakin masif, pelatihan semacam ini bukan lagi sekadar kegiatan formal, tetapi kebutuhan mendesak bagi para jurnalis.
Pembekalan tentang Kode Etik Jurnalistik, UU Pers, serta penulisan berita yang benar sangat penting untuk memastikan bahwa wartawan tetap berada pada koridor etika dan profesionalisme. Apalagi, perubahan lanskap media digital menuntut wartawan untuk adaptif, kreatif, dan tetap menjaga integritas.
Kegiatan yang digelar PWI Kota Cirebon ini juga menjadi ruang penyegaran bagi wartawan muda yang baru memulai karier, sekaligus penguatan kompetensi bagi wartawan senior untuk terus berkembang. Selain pengetahuan teknis, kegiatan ini memperkuat ikatan solidaritas antarsesama jurnalis, hal yang sangat dibutuhkan di tengah dinamika dunia pemberitaan saat ini.
Dengan meningkatnya kualitas SDM, diharapkan produk jurnalistik yang dihasilkan para peserta tidak hanya informatif, tetapi juga akurat, berimbang, dan bermanfaat bagi masyarakat. Langkah PWI Kota Cirebon ini patut diapresiasi sebagai bagian dari upaya nyata menciptakan ekosistem pers yang lebih sehat, profesional, dan berintegritas.
( Ade Falah )